INFORMASI :

Selamat datang di Desa Kalirejo Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah Kode Pos : 54317 Telp.(+62 813-9304-9265)

Peringatan Isro' Mi'roj Nabi Muhammad SAW Dukuh Bendasari, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen

Peringatan Isro' Mi'roj Nabi Muhammad SAW Dukuh Bendasari, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen

KALIREJO- Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Musholla Al Hidayah, Dukuh Bendasari, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen menggelar peringatan Isra’ Mi’raj dengan menghadirkan K.H. Ahmad Zaenal Mubarok dari Kota Magelang, Provinsi Jawa Tengah pada Minggu (12/2/2023). Acara tersebut dilaksanakan di Musholla Al Hidayah Yang di Hadiri oleh Kepala Kepala Desa beserta perangkat Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Serta warga Masyarakat Desa Kalirejo maupun warga masyarakat luar Desa Kalirejo .

Acara tersebut diawali dengan Pembacaan Ayat suci Al Qur’an bersama Gus Hafit Zaen dari Desa Bojong Kecamatan Alian,  dilanjutkan dengan Janjaneng dari Warga Dukuh Bendasari, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen. Setelah pra acara dilanjutkan acara dengan susunan acara pembukaan, Prakata panitia, Sambutan - sambutan, dianataranya sambutan Kepala Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen,acara puncak yaitu Mauidhoh Hasanah oleh K.H Ahmad Zaenal Mubarok dan doa.

Sambutan Kepala Desa Kalirejo, Moh. Khaerodin, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Musholla Al Hidayah, Dukuh Bendasari, Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen yang telah menyelenggarakan Peringatan Isro' Mi'roj Nabi Muhammad SAW, dan kepada masyarakat yang telah mengikuti dengan tertib dan menjaga Akhlaq sesuai tema hari ini yaitu ” Meneladani Akhlaq Rasulullah SAW sebagai Bekal Pribadi yang Unggul”.

Pada acara Mauidhoh Hasanah, K.H. Ahmad Zaenal Mubarok menyampaikan Dari peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk menunaikan sholat lima waktu dalam sehari. Perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW itu terjadi hanya dalam satu malam. Umat Islam di seluruh dunia memperingati Isra Miraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah. 

Isra Miraj yang merupakan perjalanan suci Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Selanjutnya, Nabi Muhammad SAW melanjutkan perjalanan bersama Jibril ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha.

Sering kali Isra Miraj dimaknai sebagai perjalanan Rasulullah SAW dalam satu peristiwa. Namun sebenarnya, Isra Miraj terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW, yaitu Isra dan Miraj. 

1. Isra 


Peristiwa Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Ka'bah yang berada di Mekkah menuju ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem, Palestina. pada masa itu, perjalanan dari Ka'bah ke Masjid Al Aqsa hanya bisa ditempuh dengan menunggangi kuda atau unta selama satu bulan lamanya. 

2. Miraj 


Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al Aqsa menuju ke Sidratul Muthana atau langit ketujuh. Di tiap tingkatan langit, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para Nabi terdahulu. Nabi-Nabi yang ditemui Rasullah SAW tersebut diantaranya yaitu Nabi Adam AS di langit pertama. Nabi Isa AS dan Nabi Yahya AS di langit kedua. 

Di langit ketiga Rasul bertemu Nabi Yusuf AS. Nabi Idris AS di langit keempat. Nabi Harun AS di langit kelima. Di langit keenam Nabi Musa AS. Dan Nabi Ibrahim di langit ketujuh. 


Sesampainya di Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Allah SWT. Di sana Nabi mendapatkan wahyu dari Allah berupa perintah menjalankan ibadah sholat 50 kali dalam sehari. Perintah tersebut juga berlaku untuk umatnya. 


Namun, karena khawatir jika umatnya tidak bisa menjalankan sholat sebanyak 50 waktu, Nabi Muhammad SAW lantas meminta keringanan dari Allah SWT. Oleh Nabi Musa, Rasulullah juga diingatkan untuk meminta keringanan karena jumlah tersebut terlalu besar. Hingga pada akhirnya Nabi Muhammad SAW dan umatnya hanya perlu menjalankan perintah sholat 5 waktu dalam sehari semalam. 


Sidratul Muntaha sendiri adalah sebuah tempat yang sangat luas dengan daun-daun dan buah-buahan yang beragam dengan ukuran yang sangat besar. Tidak ada seorangpun dari makhluk Allah SWT yang bisa menjelaskan mengenai sifat-sifat Sidratul Muntaha karena keindahannya yang tidak bisa ditemui di bumi.

K.H. Ahmad Zaenal Mubarok mengakhiri Mauidhoh Hasanah dengan lantunan doa, semoga Warga Masyarakat Desa Kalirejo, Kecamatan Kebumen diberikan Rizqi yang barokah, panjang umur dan sehat selalu Aamiin.

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Kebumen Terkini

20 Ribu Warga Muhammadiyah Hadiri Wisata Dakwah Aisyiyah di Kebumen
Atasi Kelanggan Gas Melon, Pertamina Berikan Tambahan Fakultatif 40 Ribu Tabung Perhari
Pemkab Kebumen Lakukan  Monitoring  Kelangkaan Gas LPG 3 Kg
Pemkab Kebumen dan Universitas Pertamina Teken MoU Pemberian Beasiswa untuk 10 Orang
Arif Sugiyanto Berkunjung ke UNS, Bahas Pendirian Kampus di Kebumen

Arsip BERITA

Statistik Pengunjung

Polling 1

Polling 2

Polling 3